SOLO, suaramerdeka-solo.com – Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyambut mahasiswa pertukaran dari Mariano Marcos State University, Filipina yang mengikuti program SEA-Teacher.
Penyambutan berlangsung di Dekanat FKIP UMS, Selasa (1/10). Acara dilanjutkan pembekalan teknis terkait apa saja yang akan dilakukan sesuai background program studi peserta SEA Teacher.
“Di Solo, pembelajarannya hampir sama dengan Filipina. Tetapi budaya, saya kira berbeda. Jadi di sini, para mahasiswa pertukaran mungkin akan mendapat banyak pengalaman dalam praktik mengajar,” kata Wakil Dekan I FKIP UMS, Mauly Halwat Hikmat PhD.
Dia mengungkapkan, FKIP UMS akan mengenalkan kultur budaya Jawa. Pertukaran mahasiswa dari Mariano Marcos State University baru kali pertama bergabung dalam SEA Teacher di UMS.
Mauly mengungkapkan, SEA-Teacher merupakan program dari Southeast Asian Ministers of Education Organization atau Program Kementerian Kebudayaan se-Asia Tenggara untuk pertukaran mahasiswa keguruan.
Kegiatan SEA-Teacher di UMS akan dimulai, Jumat (4/10). Para peserta pertukaran itu akan datang ke beberapa sekolah yang selama ini telah bekerja sama dengan FKIP UMS untuk praktik mengajar.
Kegiatan SEA-Teacher di UMS akan dimulai, Jumat (4/10). Para peserta pertukaran itu akan datang ke beberapa sekolah yang selama ini telah bekerja sama dengan FKIP UMS untuk praktik mengajar.
“Kami punya banyak ekspektasi, apa saja yang akan dipelajari dan mengetahui lebih dalam tentang mengajar dan pendidikan,” ujarnya.*